LPPM Universitas Tidar Lakukan Studi Tiru Pengelolaan KKN Internasional di Unsoed

Purwokerto, 2 Oktober 2024 – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Tidar (Untidar) melakukan kunjungan studi tiru ke LPPM Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) untuk mempelajari pengelolaan Kuliah Kerja Nyata (KKN), khususnya KKN Internasional. Kegiatan ini bertujuan memperkuat pengelolaan KKN di Untidar dalam meningkatkan Indikator Kinerja Utama (IKU) 2 perguruan tinggi, yaitu memberikan pengalaman belajar di luar kampus bagi mahasiswa.

Dalam sambutannya, Kepala LPPM Unsoed, Prof. Dr. Ir. Elly Tugiyanti, M.P., ASEAN Eng, mengucapkan terima kasih atas kunjungan tim LPPM Untidar. “Saya yakin pelaksanaan KKN di Untidar sudah berjalan dengan baik. Namun, karena Unsoed telah lebih dulu melaksanakan program ini, kami siap berbagi pengalaman,” ungkapnya.

Ketua Pusat Koordinasi Pengembangan KKN Unsoed, Ir. Supartoto, M.Agr.Sc., menjelaskan bahwa KKN di Unsoed merupakan mata kuliah wajib, dengan pengelolaan yang dibagi menjadi tiga koordinator: Koordinator KKN Reguler, Koordinator KKN Internasional, dan Koordinator KKN Nusa Persada. Ia menambahkan bahwa KKN di Unsoed dilaksanakan dua kali setahun, yaitu pada bulan Januari dan Juli, dengan persyaratan peserta telah menyelesaikan minimal 85 SKS.

Program KKN di Unsoed mencakup beberapa wilayah, di antaranya KKN Reguler yang dilaksanakan di delapan kabupaten di sekitar Purwokerto, KKN Nusa Persada di luar Pulau Jawa, serta KKN Internasional yang telah dilaksanakan di Malaysia dan Thailand. “KKN Nusa Persada baru dirintis, namun memberikan kesan mendalam, terutama karena pelaksanaannya di daerah Labuan Bajo yang belum pernah dijangkau KKN sebelumnya,” ujar Supartoto.

Koordinator KKN Internasional Unsoed, Ahmad Sabiq, S.IP., M.A., menambahkan bahwa program KKN Internasional memberikan manfaat besar baik bagi dosen maupun mahasiswa. “Dengan KKN Internasional, dosen tidak hanya berperan sebagai pembimbing lapangan, tetapi juga melakukan pengabdian internasional, yang pada akhirnya menguntungkan universitas. Bagi mahasiswa, program ini memberikan wawasan global dan pengalaman internasional, yang akan membuka peluang mereka di tingkat global,” jelasnya.

Koordinator Pengabdian kepada Masyarakat Untidar, Dr. Joko Tri Nugraha, S.Sos., M.Si., menyampaikan harapannya bahwa kegiatan studi tiru ini akan memberikan banyak wawasan baru bagi LPPM Untidar, terutama dalam pengelolaan KKN untuk mendukung pencapaian IKU perguruan tinggi.

Penulis : Riza Kristianti – LPPM Universitas Tidar

Pengunggah : Rizki Dwianto –  Magang Laman dan Sosial Media